BOGOR INFOFLAJKNEWS.COM. GUNUNG PUTRI – penyalahgunaan NARKOBA ( narkotika dan obat obat terlarang ) sudah begitu meresahkan dan menghawatirkan masyarakat.
Penggunaan narkoba dapat menyebabkan efek negatif yang akan menyebabkan gangguan mental dan perilaku, sehingga mengakibatkan terganggunya sistem neuro-transmitter pada susunan saraf pusat di otak.
Dan masih banyak dampak dampak negatif yang ditimbulkan dari penyalahgunaan narkoba, baik kerugian bagi pengguna ataupun masyarakat.
Pemerintah desa Gunung Putri bersama Badan Nasional Narkotika kabupaten Bogor ( BNNK) berupaya memproteksi wilayah Berikat Gunung Putri dari penyalahgunaan, dan peredaran narkotika dengan membuat program kawasan Berikat BERSINAR ( bersih dari narkoba).
Bertempat di Gedung Graha Mandiri Desa Gunung Putri kecamatan Gunung Putri kabupaten Bogor,di ” launching kawasan berikat bersinar( perusahaan bersih narkoba)”,, Senin, 13/01/2025.
Turut hadir dalam giat tersebut BNN RI, BNN provinsi Jawa Barat, BNNK kabupaten Bogor, DPD RI ( Jihan Fahira), PJ Bupati Bogor (Bachril Bakri) beberapa anggota DPRD kabupaten Bogor, FORKOMPIDA, FORKOMPIMCAM,dan perwakilan dari PT Indocement Tunggal Prakarsa ( Ayi Ibrohim).
Program kawasan berikat BERSIINAR bertujuan untuk mencegah adanya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, serta menjadikan lingkungan perusahaan yang bersih dari peredaran dan penyalahgunaan narkotika.
Baik perusahaan itu sendiri, karyawan maupun pekerja di lingkungan perusahaan tersebut, ( Berikat ) pemerintah Desa Gunung Putri menargetkan 66 perusahaan yang ada di wilayahnya ntuk berkolaborasi mewujudkan program kawasan berikat BERSIINAR.
Dengan adanya program ini di harapkan dapat membentuk gaya hidup sehat pada akhirnya akan meningkatkan kinerja karyawan yang optimal serta melindungi aset SDM perusahaan berupa manusia yang produktif.
Secara umum kawasan berikat BERSIINAR adalah sebuah gagasan yang berbentuk program yang di canangkan sebagai sebuah kolaborasi dalam menjaga dan memproteksi lingkungan perusahaan dari adanya peredaran gelap narkotika.
Kepala Desa Gunung Putri (Damanhuri) memiliki stratégi tersendiri untuk mewujudkkan kawasan berikat BERSIINAR akan di kolaborasikan dengan program desa BERSINAR yang sudah ada di wilayahnya.
“Pemerintah desa Gunung Putri akan mensinergikan program kawasan berikat BERSIINAR dengan program DESA BERSINAR yang melibatkan seluruh tokoh masyarakat RT RW, sekolah, pesantren, yang sudah berjalan dalam kerangka tugas program kawasan berikat bersinar juga menjadi bagian dalam menjalankan pembangunan Desa yang berkelanjutan serta mendorong hadir nya lingkungan Desa yang bebas dari Narkotika,” jelasnya.
Untuk di ketahui bersama program “Desa Gunung Putri Bersinar” telah di luncurkan sejak tahun 2021yang menjadikan Desa Gunung Putri merupakan Desa BERSIINAR pertama di kabupaten Bogor.
“kami memiliki satuan tugas ( Satgas ) bersinar dan intervensi berbasis masyarakat ( IBM ) dengan menghasilkan program turunan yaitu , agen pemulihan, ketahanan keluarga, RT RW Bersinar, sekolah, pesantren bersinar dan posyandu bersinar , sebagai wujud komitmen pemerintah Desa Gunung Putri untuk menciptakan lingkungan Desa yang bersih dan bebas dari Narkotika di semua lingkungan.
untuk itulah sebagai kelanjutan dari program Desa bersinar pemerintah Desa Gunung Putri meluncurkan program ” kawasan berikat bersinar ” yang launching pada hari ini dengan peserta deklarasi berjumlah 42 perusahaan, dan untuk Sumber pendanaan dari acara ini sendiri yaitu dari partisipasi beberapa perusahaan tersebut,” tambahnya
Sementara Camat Gunung Putri Bapak Kurnia Indra menyambut baik adanya acara ini berharap dengan adanya program ini mudah mudahan kecamatan Gunung Putri dapat bersih dan bebas dari pengaruh buruk narkotika tentunya dengan adanya sinergitas atau kerjasama yang baik antara semua stakeholder, pemerintah, perusahaan dan badan narkotika nasional ( BNN ) tentu nya, pesan camat gunung putri kepada warga masyarakat gunung putri agar menghindari segala jenis narkoba karena narkoba itu sangat merusak buat kesehatan dan juga berefek negatif untk itu mari jauhi narkoba demikian tutur nya saat berbincang dengan awak media ( yadi )
Komentar